POLTEKAD KODIKLATAD
JURUSAN TEKNIK TELKOMMIL



بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

LAPORAN PRAKTIKUM - 4
ASTABIL MULTIVIBRATOR


OLEH :
SERTU ANANDA HERDI AKBAR (20210621-E)


1. Tujuan.    Agar Bintara Mahasiswa Mampu mempraktekan rangkaian Astabil Multivibrator.

2. Alat dan Bahan.
a.  IC Timer NE555;
b.  Variabel Resistor 100 Ω;
c.  Kapasitor 100 µF;    
d.  PCB;
e.  LED;
f.   Toolkit;
g.  Avometer; dan 
h.  Livewire.

3. Dasar Teori.
a. Pengertian-pengertian. 
1) NE 555. NE 555 merupakan sebuah perangkat elektronika yang dikenal sebagai IC timer atau IC Clock dimana perangkat ini paling sering digunakan sebagai input sinyal clock pada rangkaian (perubahaan sinyal dari LOW ke HIGH) atau sebagai timer delay rangkaian.




2) Variabel Resistor.    Pada dasarnya Resistor adalah komponen Elektronika Pasif yang memiliki nilai resistansi atau hambatan tertentu yang berfungsi untuk membatasi dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian Elektronika. Sedangan Variabel Resistor berarti jenis Resistor yang nilai resistansinya dapat berubah dan diatur sesuai dengan keinginan.


3) Kapasitor.     Kapasitor (Capacitor) atau disebut juga dengan Kondensator (Condensator) adalah Komponen Elektronika Pasif yang dapat menyimpan muatan listrik dalam waktu sementara dengan satuan kapasitansinya adalah Farad.





4) LED.   LED (Light Emitting Diode) adalah Sebuah lampu kecil yang digunakan sebagai penanda atau pointer. Light Emitting Diode adalah salah satu komponen elektronika yang terbuat dari bahan semi konduktor jenis dioda yang mempu mengeluarkan cahaya. Strukturnya juga sama dengan dioda, tetapi pada LED elektron menerjang sambungan P-N (Positif-Negatif). Untuk mendapatkan emisi cahaya pada semikonduktor, doping yang pakai adalah galium, arsenic dan phosporus. Jenis doping yang berbeda menghasilkan warna cahaya yang berbeda pula.

5) Astabil Multivibrator.          Astabil Multivibrator merupakan salah satu jenis multivibrator yang berguncang bebas (free running) dan tersulut (triggering). Disebut sebagai astable multivibrator apabila kedua tingkat tegangan keluaran yang dihasilkan oleh rangkaian multivibrator tersebut adalah quasistable. Disebut quasistable apabila rangkaian multivibrator membentuk suatu pulsa tegangan keluaran sebelum terjadi peralihan tingkat tegangan keluaran ke tingkat lainnya tanpa satupun pemicu dari luar.

4.    Langkah Langkah Percobaan.
 
a.   Menyiapkan alat dan komponen yang akan digunakan untuk percobaan.
b.   Pembuatan rangkaian Astabil Multivibrator seperti ditunjukkan pada gambar. 
c.   Pembuatan data hasil percobaan.

5.    Analisa dari Data Hasil Percobaan.




5.    Kesimpulan.    Dari rangkaian diatas dapat disimpulkan bahwa IC NE555 berfungsi sebagai Astable Multivibrator, semakin besar nilai resistor / hambatan maka kedipan dari nyala LED semakin lambat tetapi semakin kecil nilai resistor / hambatan maka kedipan kedipan dari nyala LED semakin cepat. Hal itu dapat membuktikan bahwa hambatan sangat berpengaruh pada jalanya arus pada suatu rangkaian.


ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين